MIN 1 Pasuruan Gelar Pemantapan Program Tahfid Bersama Kepala Madrasah, Pembina, dan Wali Murid


                              


PASURUAN - Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Pasuruan menggelar kegiatan pemantapan program Tahfidz Al-Qur'an yang melibatkan Kepala Madrasah, Bapak Abdul Qodir, pembina Tahfidz, Bapak Rohman, serta para wali murid. Acara yang berlangsung khidmat ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara pihak madrasah dan orang tua dalam mendukung hafalan Al-Qur'an siswa.

Kepala Madrasah, Bapak Abdul Qodir, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas antusiasme para wali murid dalam mendukung program Tahfidz. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi yang solid antara madrasah dan keluarga untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan kemampuan menghafal Al-Qur'an siswa.

"Program Tahfidz ini bukan hanya sekadar menghafal, tetapi juga menanamkan nilai-nilai Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari anak-anak kita. Dukungan penuh dari Bapak dan Ibu wali murid sangat kami harapkan agar program ini dapat berjalan dengan optimal," ujar Bapak Abdul Qodir.

Sementara itu, Bapak Rohman selaku pembina Tahfidz menjelaskan mengenai perkembangan program Tahfidz di MIN 1 Pasuruan. Beliau memaparkan metode pembelajaran yang diterapkan serta target-target hafalan yang ingin dicapai oleh para siswa. Bapak Rohman juga memberikan motivasi kepada para siswa untuk terus semangat dalam menghafal Al-Qur'an.

"Kami terus berupaya untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan efektif bagi anak-anak dalam menghafal Al-Qur'an. Kami yakin, dengan dukungan dari semua pihak, para siswa MIN 1 Pasuruan dapat menjadi generasi Qur'ani yang membanggakan," tutur Bapak Rohman.

Dalam kesempatan tersebut, beberapa wali murid juga turut menyampaikan testimoni mengenai dampak positif program Tahfidz bagi perkembangan anak-anak mereka. Mereka merasa bangga melihat semangat anak-anak dalam menghafal Al-Qur'an serta perubahan positif dalam perilaku dan kedisiplinan mereka.

Kegiatan pemantapan ini diisi dengan sesi diskusi interaktif antara pihak madrasah, pembina Tahfidz, dan wali murid. Dalam diskusi tersebut, berbagai masukan dan saran konstruktif disampaikan demi kemajuan program Tahfidz di MIN 1 Pasuruan.

Diharapkan, dengan adanya kegiatan pemantapan ini, program Tahfidz di MIN 1 Pasuruan akan semakinSolid dan mampu mencetak generasi penghafal Al-Qur'an yang berakhlak mulia dan berprestasi.





 

Studi Amtiris (Amati-Tiru-Istiqomah) Program Tahfidz   MIN 1 Pasuruan Menggali Ilmu di MIN 1 Kota Malang



Pasuruan - Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Pasuruan menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas program tahfidz Al-Qur'an melalui kunjungan studi banding ke MIN 1 Kota Malang pada Jumat (9/5/2025). Rombongan yang terdiri dari kepala madrasah, guru tahfidz,   tersebut disambut hangat oleh pihak MIN 1 Kota Malang.



Kunjungan ini bertujuan untuk menggali informasi dan praktik terbaik dalam pengelolaan program tahfidz yang telah berhasil diterapkan di MIN 1 Kota Malang. Dikenal dengan prestasi gemilangnya di bidang tahfidz, MIN 1 Kota Malang menjadi tujuan ideal bagi MIN 1 Pasuruan untuk belajar dan beradaptasi.

Kepala MIN 1 Pasuruan, Bapak Abdul Qodir , menyampaikan bahwa kegiatan studi banding ini merupakan salah satu upaya madrasahnya untuk terus berinovasi dan meningkatkan mutu pendidikan, khususnya dalam pembinaan hafalan Al-Qur'an. "Kami berharap melalui kunjungan ini, kami dapat memperoleh wawasan baru, strategi pembelajaran yang efektif, serta model pengelolaan program tahfidz yang dapat kami implementasikan di MIN 1 Pasuruan," ujarnya.

Selama kunjungan, rombongan MIN 1 Pasuruan berkesempatan berdiskusi dengan para guru serta mempelajari berbagai metode dan kurikulum yang digunakan. Mereka juga bertukar informasi mengenai tantangan dan solusi dalam mengembangkan program tahfidz di tingkat madrasah ibtidaiyah.

Kepala MIN 1 Kota Malang, Ibu Hj. Siti Aisyah, menyambut baik kunjungan dari MIN 1 Pasuruan. Beliau berharap, sharing pengalaman ini dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak dalam memajukan pendidikan Islam, khususnya dalam mencetak generasi Qur'ani.

Kegiatan studi banding ini diakhiri dengan sesi tanya jawab. MIN 1 Pasuruan berharap dapat segera mengaplikasikan ilmu dan pengalaman yang didapatkan untuk semakin memajukan program tahfidz di madrasahnya, sehingga dapat melahirkan generasi yang cinta Al-Qur'an dan berakhlak mulia.

Sebagai Korbid Kurikulum MIN 1 Pasuruan, ibu Luthfiyatul Husna, M.Pd, sangat senang bisa berkunjung silaturrahmi untuk mendapatkan bela dalam mewujudkan MIN 1 Pasuruan dalam bidang tahfidz.